Alloh berfirman:
وَالْعَصْرِ ١
إِنَّ
الإنْسَانَ لَفِي خُسْرٍ ٢
إِلا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا
الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ ٣
“Demi masa. Sungguh, manusia berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh serta saling menasihati untuk kebenaran dan saling menasihati untuk kesabaran.”(Qs. Al-‘Ashr : 1-3)
Di dalam Surat Al-’Ashr Allah bersumpah dengan
'Al-'Ashr berarti masa yaitu Allah
Subhaanahu wa Ta'aala bersumpah dengan masa yang mencakup malam dan siang; yang
merupakan tempat terjadinya perbuatan hamba dan amal mereka, bahwa setiap
manusia akan rugi, yakni tidak beruntung. Kecuali mereka yang memiliki empat
sifat yang disebutkan di akhir ayat Surat ini. Orang yang memiliki 4 sifat
tersebut ia akan memiliki kedudukan dan kemuliaan yang tinggi.
_Pertama_ *Beriman*
Iman yang meliputi setiap hal yang mendekatkan diri kepada
Alloh berupa keyakinan yang benar serta ilmu yang bermanfaat. Beriman kepada
apa yang diperintahkan Allah untuk diimani, dan iman tidak dapat terwujud
kecuali dengan ilmu (belajar), sehingga ia merupakan bagian yang
menyempurnakannya. Dalam ayat ini terdapat dalil untuk mendahulukan ilmu
sebelum beramal.
_Kedua_ *Beramal Shalih*
Amal Shalih yang
meliputi perkataan perbuatan, yang itu mengantarkan kedekatan kita kepada Alloh
yang didasari keikhlasan mengharap ridho Alloh dan mengikuti petunjuk
Rasulullah Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasallam.
_Ketiga_ *Saling Menasehati untuk kebenaran
Saling memberi nasehat baik dalam perkara iman maupun amal
shalih. Saling menasihati untuk melakukan dan mendorongnya pada kebaikan.
_Keempat_ *Saling Menasehati untuk kesabaran*
Saling menasehati dalam hal kesabaran mengerjakan perintah
Alloh, Meninggalkan apa yang diharamkan dan kesabaran terhadap takdir ketentuan-ketentuan Alloh.
Dengan keempat perkara ini seseorang akan selamat dari
kerugian dan memperoleh keberuntungan.
0 Komentar